Halaman

BERSIH 2.0

BERSIH 2.0

Ahad, 7 Ogos 2011

Carragher: Suarez Telah Gantikan Torres

Getty Images Liverpool - Perpindahan Fernando Torres ke Chelsea  membuatkan penyokong Liverpool sedih sekaligus berang. Namun, Luis Suarez kini telah muncul menjadi idola baru publik Anfield.

Torres menceriakan fans Liverpool setelah kedatangannya pada 2007 lalu. Selama tiga setengah musim, Torres telah mencetak 81 gol dalam 142 perlawanan dengan 33 gol.

Namun pada musim 2010-11, Torres akhirnya hengkang ke rival timnya, Chelsea. Keputusan ini  membuat para Liverpudlian geram dan terusEl Nino dilabeli pengkhianat.

Pemergian Torres terus diganti dengan kehadiran Luis Suarez. Bomber Uruguay ini mampu menunjukkan penampilan impresif dengan torehan empat gol dan tiga assist dalam 13 pertandingan.

Suarez menjadi pemain kunci negaranya dalam memenangi titel juara Copa America 2011, buktinya dia terpilih sebagai pemain terbaik turnamen tersebut. Dengan duetnya Andy Carroll, performa Suarez diyakini akan "meledak" di musim depan.

Dalam wawancaranya dengan Mirror, Jamie Carragher mengatakan bahwa kehadiran Suarez menunjukkan tidak ada pemain yang tidak boleh digantikan di Liverpool. Menurut dia, Suarez telah sukses menggantikan Torres.

"Kedatangan Suarez membuktikan bahwa di Liverpool tidak ada pemain yang tidak bisa digantikan. Bertahun-tahun lalu fans disini memikirkan hal mustahil untuk mengganti Kenny Dalglish yang mungkin pemain terhebat dalam sejarah klub. Lalu datang lah Peter Beardsley."

"Aku yakin fans yang berpikir Liverpool tak akan sukses tanpa Torres telah mengubah pikirannya dengan cepat setelah melihat betapa bagusnya Suarez," lanjut bek veteran Inggris itu.

"Pemain datang dan pergi, tapi klub harus terus berjalan. Selalu demikian. Aku mengharapkan Torres yang terbaik buatnya. Aku tahu dia telah membuat fans marah dengan caranya pergi tapi itu karena fans sudah terlanjur sangat mencintainya."

Carragher mengaku cukup menyesalkan kepergian Torres yang dinilainya terlalu cepat. Ia menilai Kenny Dalgish akan membuatnya semakin hebat.

"Aku sebenarnya ingin Torres merasakan kerja sama dengan bos (Dalglish) sebelum memutuskan pindah. Aku pikir dia akan senang bermain di bawah didikan Dalglish karena dia tahu bagaimana mempertajam seorang penyerang,"

Tiada ulasan:

Catat Ulasan